Secarik Wajah Kekasih
(buat Rasul Agung yang dihina)
Ku renungi lakaran itu
Tersirat penuh penghinaan
Wajah penuh kerutu
Jambang dikerumuni lalat
Serban menyapu debu
Luluh hati tidak tertahan
Menyaksikan temasya sang laknatullah
mencarik wajah kekasih Allah
Andainya
Masih berdengus nafas Umar
Tunggulah pacuan kudanya
Melintasi benua kuffar
Ditangan pedang yang bersinar
Percikkan darah kan memancar
Ku renungi lakaran itu
Tersirat penuh penghinaan
Wajah penuh kerutu
Jambang dikerumuni lalat
Serban menyapu debu
Luluh hati tidak tertahan
Menyaksikan temasya sang laknatullah
mencarik wajah kekasih Allah
Andainya
Masih berdengus nafas Umar
Tunggulah pacuan kudanya
Melintasi benua kuffar
Ditangan pedang yang bersinar
Percikkan darah kan memancar
Akan adakah
Generasi mutakhir ini
Segarang sebengis Al-Farouq
Tatkala rasul disakiti
Fidaka Ya Rasulallah
Inilah yang dapat kupersembah
Mendepani bangsa yang lelah
Biasan nurmu yang menjengah
Sesuatu yang kau bawa bernama Risalah
abd aziz ahmad -11.30 mlm-
1 Comments:
At 3:41 PM, -me- said…
very nice!
Post a Comment
<< Home